o2worldnews.com – Berkunjung ke Lombok? Berikut ini makanan khas Mataram yang wajib kamu cicipi, kota Mataram di Lombok sendiri memang dikenal dengan kerajinannya. Mulai dari gerabah, kain songket, hingga kain tenun Suku Sasak yang sudah populer ke mana-mana, tidak hanya itu saja, kota Mataram juga menyimpan tempat wisata yang wajib kamu kunjungi untuk menikmati keindahannya. Di balik keindahan tempat wisatanya, pengunjung juga akan dimanjakan dengan makanan khas yang rasanya bikin kamu pasti ketagihan dan ingin kembali lagi untuk mencicipinya. Berikut ini makanan yang wajib kamu coba saat berkunjung ke Mataram.
Makanan Khas Mataram Paling Enak, Wajib Kamu Cicipi!
Yang pertama yaitu ayam Taliwang, siapa yang tidak mengenal olahan ayam yang satu ini. Ayam taliwang ini Awalnya merupakan hidangan keluarga Kerajaan Mataram di masa lalu, namun lambat-laun makanan ini berubah menjadi makanan rakyat yang bisa dikonsumsi bebas oleh banyak orang. Ayam taliwang sendiri terbuat dari ayam kampung muda yang diberi berbagai macam bumbu seperti bawang putih, bawang merah, cabai merah keriting, cabai rawit keriting, terasi, kencur, tomat, garam, jeruk nipis, dan beberapa bumbu lainnya. Hidangan yang satu ini sendiri terbagi jadi dua versi, versi bakar dan versi goreng, dan uniknya lagi, baik ayam Taliwang goreng atau bakar dimasak dengan cara tradisional yaitu dengan menggunakan kayu bakar terbaik sehingga memberikan rasa yang khas yang sulit untuk dilupakan, kalau berkunjung ke Lombok jangan sampai lupakan makanan yang satu ini.
Makanan khas Mataram yang selanjutnya yaitu nasi Sukaraja, sesuai dengan nama makanan ini memang berasal dari daerah Sukaraja di Mataram. Untuk satu porsi nasi Sukaraja terdiri dari aneka lauk pauk seperti sayuran, tempe dan ayam, dilihat sekilas memang tidak ada yang istimewa dari rasa lauk pauk makanan yang satu ini. Tapi jangan salah, karena makanan ini berbeda dengan kuliner nasi yang lainnya, ini karena aneka sayuran dan lauk diolah dengan bumbu khusus dan santan sehingga rasanya jadi lebih gurih, tidak hanya lauknya, nasinya juga dimasak dengan menggunakan tungku kayu bakar agar menghasilkan aroma yang lebih harum.
Yang selanjutnya yaitu beberuk terong, makanan yang satu ini sendiri merupakan makanan khas dari Mataram yang sering dikonsumsi oleh masyarakat Mataram setiap hari, karena makanan ini selalu dapat ditemukan dengan mudah dimana-mana, baik di rumah warga maupun di restoran. Beberuk terong sendiri terdiri dari terong, bawang merah dan kacang panjang, kemudian semua bahan ini dipotong-potong, lalu disiram dengan sambal khas yang terbuat dari cabai rawit, bawang putih, bawang merah, terasi, gula, dan garam. Beberuk terong biasanya disajikan mentah atau hanya dikukus, tidak hanya menjadi lauk pauk, beberuk terong juga kadang menjadi makanan pendamping ayam Taliwang, rasanya lezat banget!
Makanan khas Mataram yang selanjutnya yaitu Sate Rembiga, tidak ingin kalah dengan kota lain yang memiliki sate khasnya masing-masing. Kota Mataram memiliki sate khasnya sendiri yang diberi nama Rembiga, berbeda dengan sate pada umumnya yang terbuat dari olahan daging ayam ataupun kambing, sate yang satu ini terbuat dari daging sapi. Untuk proses membuatnya sendiri cukup mudah, daging sapi dipotong-potong, lalu ditumbuk hingga empuk, setelah itu tambahkan daging ke dalam bumbu yang terdiri dari bawang putih, cabai merah, gula merah, dan terasi lalu diamkan terlebih dahulu selama 2 jam. Setelah semua bumbu meresap, sate dibakar hingga kering, yang uniknya dari sate rembiga ini yaitu disajikan polos tanpa saus apa pun, walaupun tanpa saus karena dagingnya sudah direndam bumbu, rasa sate ini bakalan tetap enak bahkan meski tanpa saus kacang, kamu wajib coba sate yang satu ini.
Olahan ayam yang satu ini juga jangan sampai kamu lewatkan, ayam rarang merupakan salah satu makanan dari Mataram yang cocok untuk pecinta pedas. Sekilas ayam ini mirip dengan ayam balado, namun setelah mencicipi kamu pasti akan bilang kalau hidangan ini sangat berbeda, sama seperti ayam taliwang, ayam rarang juga menggunakan ayam kampung muda. Ayam ini diolah dengan cara dibakar menggunakan kayu bakar hingga setengah matang, barulah diungkep dengan aneka bumbu rahasia yang disebut sabiye Gero atau cabai rawit yang sudah dikeringkan terlebih dahulu. Bumbu inilah yang memberikan rasa pedas yang khas dan membuatnya berbeda dari yang lain. Jika berkunjung ke Lombok, makanan yang satu ini pasti selalu jadi incaran para wisatawan yang berkunjung.